Bukittinggi, - Program Hebat Walikota Bukittinggi Erman Safar sudah dirasakan oleh masyarakat Kota Bukittinggi, sesuai dengan janji - janji saat kampanye tertuang didalam Visi-Misi Walikota dan Wakil Walikota.
Walikota Bukittinggi H. Erman Safar, SH mengatakan, tahun 2022 semua sibuk bekerja, dengan program - program yang luar biasa, memikirkan, merencanakan, merealisasikan, dengan segala bentuk dinamika dan diskusi dalam rapat internal, apakah bisa atau tidak dijalankan.
“Alhamdulillah, ada beberapa prestasi yang sesuai dengan program hebat yang sudah kami laksanakan diantaranya, PAD terbaik Se Sumatera Barat, hal ini berdasarkan data BPS Propinsi Sumbar 2023, ternyata luar biasa pertumbuhan ekonomi rakyat, dengan pertumbuhan ekonomi rakyat bahagia dan sangat merasakan keberadaan kita
dalam seluruh bidang, ” kata Erman Safar, Sabtu (18/2/2023).
Hal tersebut imbas dari adanya pegawai yang berbaju ASN belanja di pasar yang dilayani oleh pedagang dengan ramah dan tersenyum tidak seperti biasanya, kenapa?? karena perjuangan baru saja di bantu lewat tabungan ustman di BPRS Jam Gadang.
Lebih lanjut dikatakannya, sekarang rakyat percaya, apa buktinya?
sekarang mereka mulai banyak mencoba untuk menceritakan masalah mereka kepada kita, masalah apapun, yang sebelumnya mereka merasa pesimis kalau masalah mereka akan dibantu oleh Pemerintah.
“Tiba – tiba ibu dikabari anak pulang sekolah. Mama..! Mulai bulan ini mama ndak usah lagi bayari iuran komite, karena sudah di bayar pemko, tapi uang jajan abang lebihkan ya ma, ” kata walikota menceritakan hal yang ia dengar dari masyarakat.
*Berita sebelumnya*
Wako menerangkan, sekelompok warga masih duduk - duduk di masjid lepas sholat Isya berjamaah, Pak ahmad itu jamaah kita yang udah 4 hari tidak ke Masjid, saya dengar sakit dirumah, tapi kemaren siang sudah di jemput oleh ibu Camat, pak lurah dinas sosial dan dinas kesehatan kota Bukittinggi dengan memakai Ambulans ke rumah sang bapak itu lalu diantar ke Rumah Sakit
“Kemaren cucu saya juga dikasih uang Rp.5000 baru dari Bang Wako, ternyata habis keliling melihat warga kita yang kurang mampu, ” kata salah seorang warga kelurahan Parit Antang Kecamatan ABTB Kota Bukittinggi.
Ditempat yang berbeda, Pagi-pagi juga udah diklaksonin sama DLH untuk mengambil sampah, sekarang dijemput ke rumah, kadang saya kasih petugasnya secangkir kopi, sebagai ucapan terima kasih, katanya.(*).