Soal Berita Viral yang Beredar, Ini Tanggapan Kalapas, Marten
Bukittinggi- - Menanggapi video yang beredar pada unggahan akun ERA.id di Twitter pada Minggu (2/4/2023) tentang pengakuan narapidana Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Bukittinggi yang sering bertransaksi narkoba dengan Linda Pujiastuti, Kepala Lapas (Kalapas) Bukittinggi, Marten menegaskan kepada awak media di ruangan kerjanya di kantor Lapas Bukittinggi pada Selasa (05/03)bahwa, ini suatu berita yang sangat mengagetkannya.
"Seperti yang telah kami sampaikan sebelumnya, ini suatu kekonyolan bagi warga binaan lapas Bukittinggi kalau memang dia betul betul melakukan hal ini, " tegas Marten.
Dikatakannya, karena sama juga dia dengan bunuh diri karena wajah nya bisa kami kenali, kemudian kalau dia lakukan tentu kami pasti tidak tinggal diam, kita manusia biasa ada emosi mungkin juga akan ada berdampak lain secara fisik kepada dia.
"Jadi suatu hal yang mustahil apabila dia melakukan itu, dan kemudian dengan adanya hal berita semacam ini, kami juga akan melakukan upaya upaya hukum ! karena ini sudah ada undang-undang yang mengatur tentang pemberitaan ke media ini sudah pasti ada aturan mainnya, " sebut Marten.
Lanjut dikatakan Marten, .nantinya ia juga akan melaporkan ke pimpinan jika memang ada unsur - unsur-unsur yang menilai undang-undang atau hukum yang berlaku tentu kami akan ambil langkah tersebut.
"Kami di Lapas kelas IIA Bukittinggi ini, sudah menyediakan sarana untuk Warga Binaan untuk berkomunikasi dengan keluarganya dan diawasi dan pembicaraan itu juga bisa direkam apabila ada hal hal yang menyalahi aturan dalam komunikasi mereka kita akan bisa buktikan dan akan terekam semua pembicaraan mereka" imbuh Marten.
Sehingga kita yakinkan kita sangat konsen dengan pembersihan narkoba dan pembersihan handphone juga kita sangat inten
"Dengan melakukan razia sehingga solusi-solusi pun sudah kita berikan dan jika untuk berkomunikasi kita sudah sediakan wartel dan wartel tersebut bisa bervideo call dengan keluarganya, " pungkasnya.
(LindaFang).