Turunkan Angka Stunting, Ny Fiona Erman Safar Sambangi Posyandu Mawar Kelurahan Birugo

Bukittinggi--Ketua TP-PKK Kota Bukittinggi menyambangi Posyandu Mawar di Kelurahan Birugo Kota Bukittinggi pada Selasa(07/02).

Acara tersebut bertujuan untuk memonitoring bagaimana pelaksanaan pelayanan Posyandu terhadap Balita yang ada apakah telah sesuai dengan standar yang ada.

Baca juga: TNI Angkatan Laut Peduli Pekerja Harian Lepas (PHL)

Dalam statementnya Lurah Birugo Adrian M.Sos mengatakan, memang target ketua TP-PKK Ny Fiona Erman Safar untuk memberikan vitamin A dalam rangka bulan vitamin A dan juga melihat perkembangan anak-anak yang ada, apakah ada yang menjurus ke Stunting.

Baca juga: Tony Rosyid: Anies Baswedan dan Anak Yatim Ibu Kota

"Memang kalau tadi kita lihat emang ada satu orang anak yang mengarah ke stunting, tapi bisa diatasi, saat itu juga ada ahli gizi dari Puskesmas Tigo Baleh yang memberikan bantuan susu dan makanan untuk anak ini karena  perkembangan berat badan tiap bulan makin turun, umurnya kira kira 1 tahun 7 bulan.

Dijelaskan Lurah Birugo, Ketua TP-PKK Fiona Agyta Erman Safar yang juga istri Walikota Bukittinggi Erman Safar, sangat peduli dengan anak-anak yang ada di seluruh kota Bukittinggi, dan menginginkan agar penurunan angka Stunting yang ada di Kota Bukittinggi bisa terlaksana.

Baca juga: Peran Kolaboratif, Kokohkan Batam dan Kepri Sebagai Lokomotif Ekonomi Nasional

"Bu Wako berharap kepada para ibu-ibu agar memberikan makanan yang sesuai dengan gizi dan umur yang cukup agar terhindar dari Stunting, " urai Adrian.
 
Ia menambahkan, Alhamdulillah tadi Bu Wali menyampaikan bahwa setiap Posyandu harus ada "kotak sehat" dalam arti kata setiap masyarakat yang berkunjung jika ada kelebihan uang bisa memberikan sumbangan.

"Alhamdulillah Bu Walikota sudah menyumbang untuk perdana di" Kotak Sehat" dengan memberikan kepada Posyandu Mawar, " kata dia.

Baca juga: Bupati H Ngesti Nugraha Semarang Serahkan 132 SK CPNS

Ia berharap agar setiap Posyandu ini masyarakat bisa memanfaatkan pelayanan Posyandu sebaik-baiknya, dengan membawa anak-anak.

"Karena memang di lapangan kita juga merasakan adanya keengganan para ibu-ibu di Kelurahan untuk membawa anaknya ke Posyandu, " ulasnya.

Baca juga: Yusharto Huntoyungo MintaTim PPBDes Percepat Penetapan Batas Desa

Kadang-kadang kader Posyandu juga melakukan sweeping ke rumah-rumah,  dan ia berharap agar kesadaran para ibu-ibu untuk membawa anak-anaknya ke Posyandu.
(LindaFang)